Alhamdulillh, Sebanyak 788 orang guru tenaga honorer wilayah Pangandaran di dibawah naungan Kementerian Agama mendapatkan Honor Daerah dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat.
Guru honorer Kemenag Kabupaten Pangandaran tersebut merupakan tenaga pengajar di berbagai tingkatan pendidikan. Guru honorer dari Roudhatul Athfal (RA), Guru honorer dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), MadrasahTsanawiyah (MTs), serta guru honorer dari Madrasah Aliyah (MA).
Mengutip harapanrakyat.com Sabtu, (28/12/2019) Kepala Kemenag Kabupaten Pangandaran H. Cece Hidayat mengatakan, tahun 2019 honor daerah terealisasi untuk 788 orang tenaga guru honorer.
“Alhamdulilah para guru honorer yang ada di bawah naungan Kementrian Agama mendapatkan Honor daerah (Honda), meski baru terealisasi sebanyak 788 orang,” ujarnya, Sabtu (28/12/2019).
Sebetulnya ada lebih dari 1000 orang guru honorer di Kemenag Pangandaran yang terdaftar. tetapi, baru 788 orang saja yang honornya bisa dicairkan pada hari ini.
“Untuk sisanya akan diajukan dan Insya Allah akan terealisasi di tahun 2020,” ujarnya.
Lebih lanjut Kepala Kemenag menjelaskan, honor yang diterima oleh para guru honorer di Kemenag Pangandaran tersebut langsung masuk ke rekening masing-masing dan bisa langsung dicairkan.
Pada kesempatan yang sama salah seorang penerima Honda, Ade Efendi mengatakan, terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang sudah memberikan honor kepada dirinya dan rekan-rekannya yang lain.
“Alhamdulilah, saya ucapkan terima kasih kepada Pemda yang sudah memberikan kadeudeuh kepada para guru honorer,” ucap Ade.
Dirinya juga mengaku sudah 10 tahun mengabdi, namun baru tahun ini dirinya mendapatkan honor khusus dari Pemerintah Daerah (Pemda).
“Saya sudah 10 tahun mengabdi, akhirnya Pemda tahun ini memberikan honor kepada para guru honorer di Kemenag Pangandaran,” ujarnya.
Pemda Pangandaran memberikan honor sebesar Rp 325 ribu per bulan selama 1 tahun. Total tiap guru honorer mendapatkan Rp 3,9juta per orangnya.
“Honda hari ini cair, setelah setahun saya menunggu, dan akhirnya Pemda memberikan honor sebesar Rp. 325.000 per bulan dikali 12 bulan,” ungkapnya.
Dia berharap tahun berikutnya guru honorer di Kemenag Pangandaraan bisa mendapatkan kembali Honda dengan jumlah yang lebih besar.
“Meski jauh dari cukup namun karena ini tahun pertama ya alhamdulilah. Semoga tahun berikutnya bisa lebih besar lagi, agar para guru honorer lebih semangat lagi dalam mengajar dan mendidik anak didiknya,” tutupnya.
Sumber: harapanrakyat.com
Posting Komentar untuk "Alhamdulillah, Guru Honorer Kemenag Pangandaran Dapat Honor Daerah dari Pemda Sebesar 3,9 juta"
Ketik Komentar anda disini